Jatuh




Ya... aku jatuh
jatuh terlalu dalam
hingga tidak mampu mencari jalan keluar
sesat dalam gelap
sesat dalam sunyi
terperangkap dalam sepi
tergantung pada harapan

Ya... Aku cuba
aku cuba bangun
namun aku tidak terdaya
bagai terikat pada mimpi
bagai tertarik pada hati
hati yang inginkan keindahan itu kekal

Tribute to Sirah Junjungan | Tahajud Cinta

Yup, I just came back from the theater Sirah Junjungan, very2 touching story of The Prophet..
so tonite .... from the moral of the story that most of us are almost forget.... I wrote this poem

Part I
Ya Rasulullah


Ya Rasulullah,
alangkah indahya dunia
jika dirimu disisi
memimpinku ke jalan kebenaran
memimpinku ke jalan keindahan
ku kenangani segala usahamu
biar ku hanya dengar dari cerita
biar ku hanya baca dari sirah
biar ku hanya faham dari Kitab-Nya
namun setiap usahamu
hanya untuk-Nya
untuk umatmu

Ya Rasulullah,
sungguh besar pengorbananmu
sungguh mulia usahamu
doaku untukmu
agar dirimu bahagia disamping-Nya
moga Allah ampunkan segala dosaku
kecil ..
besar ..
sengaja atau tidak...
agar dapat ku bersamamu

Ya Rasulullah,
Terima kasih atas pengorbananmu
Terima Kasih atas segala usahamu
Terima Kasih atas segalanya
terima Kasih
Al-fatihah....


ok ... this one is for everyone.... from my heart,...


Part II
Maafkan Daku



Maafkan daku,
Kasih,
Sahabat,
Keluargaku,
andai tutur kata ini pernah menyakitimu
andai anggota badanku mengasari dirimu
andai tingkah laku melukai hatimu

Maafkan daku ,
Kasih,
sahabat,
keluargaku,
andai kewujudan diriku menyesakkan dirimu
andai kehadiranku hanya meresahkan dirimu
andai kelibatku hanya merosakkan keindahanmu

Maafkan daku ,
Kasih,
sahabat,
keluargaku,
jika satu hari aku pergi
jika satu hari aku tiada
jika satu hari aku tak mampu berkata
Maafkan daku,
Halalkan Makan minumku

Terima Kasih,
Kasih,
Sahabat,
Keluarga,
untuk cinta terhebat pernah ku miliki
untuk kenangan terindah pernah ku alui
untuk kasih sayang yang pernah ku terima
Terima kasih untuk semua
Terima Kasih Kekasih
Terima kasih Sahabat
Terima Kasih Keluarga

Sepanjang hidupku

Kata...
Telah kehabisan
namun hati tetap berharap

Air mata...
telah pun kering
namun cinta kekal berdiri

sayang...
biar apa pun terjadi
hati ini hanya menyintai dirimu
sepanjang hidupku

Malam

Malam...
Aku sepi

Malam ..
Aku Sendiri

Malam...
AKu tanya pada bulan

Malam
Aku tanya pada bintang

Malam...
AKu tanya pada deru angin

Malam...
Jangan Kau biarkan siang menggantimu
kerana pabila malam aku kan bermimpi
mimpi yang indahmimpi bersamamu
dan ingin ku terus bermimpi
tanpa ingin bangun lagiu
ntuk realiti yang ngeri

Dengarlah

Dengarlah Kasih...
Aku hanya ingin kau tahu
segala kenangan telah ku abadi
segala keindahan bersama
tersemat dihati
menanti ia segar kembali

Dengarlah Teman...
Aku hanya ingin kau tahu
Segala Kenangan telah ku hargai
segala kesalahan ku mohon ampun
andai ada tersilap kata

Dengarlah Sahabat
Aku hanya ingin kau tahu
Segala Kenangan telah ku semadi
Segala waktu bersamaku berterima kasih

Dengarlah keluargaku
Diri ini hanya ingin memberitahu
Segala kenangan tlah disemat di hati
Segala usaha telah ku hargai
segala waktu ingin ku ulangi kembali

Andai waktu
Andai masa
mencemburui kita
hanya ingin semua tahu
Aku sayang
aku kasih
aku hargai
aku cinta
aku pohon ampun dan aku ampuni

Memori itu

Aku cuba melangkah terus kehadapan
memadam memori-memori indah
yang menyesakkan dada
namun ternyata diri ini gagal
semakin ingin ku cuba...
semakin mereka segar di ingatanku
semakin ligat mereka muncul kembali
semakin ingin air mata ini mengalir deras
namun ia hanya tergenang di mata
kerana mata sudah letih
mengalirkannya

sayang...
ku ingin kau tahu
aku disini
menantimu
menyayangimu
merinduimu
menyintaimu
andai tiba suatu hari nanti
dirimu ingin kembali
dengan lapang dada
dengan hati terbuka
diri ini menyambutmu
kerana diri ini senantiasa milikmu
sepanjang hidupku

aku hanyalah manusia biasa

aku sedar
aku hanyalah manusia biasa
tiada yang istimewa

aku sedar
aku hanyalah manusia biasa
yang tak punya apa

aku sedar
aku hanyala manusia biasa
namun punya hati dan jiwa

aku hanyalah manusia biasa
namun aku telah jatuh cinta
cinta padamu

Waktu

Pada waktu yang melangkah jauh
pada kenangan yang teruikir
pada kata yang terucap
dan kini
ku kehabisan kata-kata
tapi hati tetap ingin bersuara
sayang
diri ini teramat merinduimu
diri ini teramat menyintaimu
dan kerana itu
aku disini menantimu
sayangku
cintaku..
kekasihku...
syurgaku..

Datang kembali

Malam ini
sepi datang lagi
menyapa pada diri

malam ini
sunyi datang lagi
menyinggah pada hati ini

malam ini
kosong datang lagi
berteman diri ini

malam ini
aku disini lagi...
disapa sepi
disinggahi sunyi
ditemani kosong

aku

aku...
berbisik pada angin
bertanyakan pada malam....
masihkah ada ruang untukku?

aku...
terduduk di satu legar
berfikir sendirian
masihkah ada ruang dihatimu?

aku...
membiarkan air mata mengalir
mengesali segala yang terjadi
masihkan ada peluang untukku?

Debaran....

Apa makna debaran di hati ini?
Apakah yang akan berlaku?
Apakah yang sedang berlaku?
Aku sendiri tidak dapat memastikannya
yang ku tahu..
Debaran ini menyesakkan dada aku
Debaran ini meyakitkan diri dan perasaan
Apa yang harus ku lakukan?
Telah ku pinta petunjuk dari-Nya
tapi debaran makin kencang
Apakah...???
Jika benar..
Maafkan daku
Sebelum sesuatu berlaku
Maafkan daku

Ingin ku bicara padamu
tetapi dirimu menghilang
lenyap disebalik kabus
aku terkapai...
tetapi terus sesat didalam kabus itu....
tetapi sejujurnya...
hati ini teramat menyintai dirimu
terlalu merinduimu
katakanlah padaku
bisikkanlan di telingaku
kata-kata indah yang ku harapkan
kata-kata yang bisa menghilangkan
debaran hati yang menyeksakan ini
menjadi debaran bahagia

Keliru

pada waktu yang makin kelabu
ingin aku bertanya padamu
apakah akan terbit di hatimu
satu kata indah ...
satu kata suci ...
aku cuba pendamkan semua
namun hati ini meronta
meluahkan segala yang terpendam
atau perlukan aku terus diam?
membiarkan hari terus kelam
kelam bersama perasaan yang terus diam
menyeksakan jiwa..
keliru...
ku keliru

Ku berlari

Perlukan aku terus berlari
berlari dari memori-memori dalam diri
atau perlu aku berhenti
dan langsung teriak??

hati dan impian
memaksa jiwa terus menanam harapan
cinta dah kasih
menyuburkan segala
diri dan kasih
sering berjalan seiringan
namun apa erti semua itu
andai...
hati tanpa impian..
cinta tanpa kasih..
hidup tanpa teman..

aku..
masih mencuba menjadi gagah
tegar seperti diriku yang bisa
hadapi segalanya...
tapi makin ingin ku cuba...
bagaikan makin jauh kegagahan itu
bagai makin goyang tegarku itu

Namun...
bagaikan ada suatu suara
menyeruku...
menanti dan terus menanti...
ya aku masih disini
menantimu kasih...
menantimu cinta...


Saat ini

Saat ini...
aku masih disini
merenung hari hariku
tanpa dirimu..tanpa kasihku


adakah esok
aku kan disini lagi
menempuh setiap hari hariku
tanpa dirimu...tanpa kasihku

angin...
alurkan suaraku...
ke cuping telinganya...
bahawa aku disini menantinya
aku disini menunggu nya
aku disini masih berharapkan hatinya...

kembali

ku disini kembali
duduk sendiri
sunyi...
sepi...
tersentak aku dengan kelukaan
tersedak aku dengan kehibaan

indah hanya pada kenangan
yang semakin melambai jauh
indah hanya pada memori
yang semakin mehilangkan diri

ku disini kembali
menulis puisi-puisi sepi
yang hadir dari hati

ku cuba menggapai tangan
agar tidak terus tenggelam dalam sepi ini
namun tiada yang ingin menghulurkan
yang menyayangi memalingkan diri
yang menyintai membiarkan sahaja

sayang..
terima kasih kerana memberi ku rasa makna cinta
dan kini tidak lagi ku ingin merasainya..
andai cinta makna berpisah
andai cinta menghancurkan jiwa
andai cinta melenyapkan segala..

Semalam

Dulu ...
bintang mampu menyejukkan hati
bulan mampu menenangkan jiwa
angin pantai mampu membuangkan segala
tanpa bicara mereka meredakan segalanya

Kini ...
segalanya tiada erti
bintang tidak lagi upaya melawan duka ini
bulan gagal merawat jiwa
angin tidak terdaya mengubati hati

Namun ..
ku kirimkan bintang untukmu
ku kirimkan bulan padamu
melalui hembusan angin itu
agar dirimu tahu
hati ini teramat menyayangi dirimu
sayang ku...

Sunyi

Hari ini aku kembali lagi
Tidak ku mampu melapangkan diri
kerana setiap masa ingin ku ingati
akan kenangan indah
namun menyeksa diri

Hari ini aku sendiri lagi
bertemankan jemari
yang menulis kata hati
kata rindu
kata cinta
kata sayang
yang bagaikan semakin ingin menjauhi
dari diri ini

andai begini akhirnya cinta
tidak ingin ku cinta lagi
cinta sangat indah untuk dinikmati
namun jika terpisah
ia adalah senjata paling ampuh dibumi

hari ini aku sendiri lagi
Sendiri...
Sepi...
Sunyi...